Sabtu, 23 Mei 2015

PENGERTIAN DAN APLIKASI GEOLOGI STRUKTUR DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

BAB 1
PENDAHULUAN
1.1.      LATAR BELAKANG
Geologi Struktur merupakan studi mengenai distribusi tiga dimensi tubuh  batuan  dan  permukaannya yang datar ataupun terlipat, beserta susunan internalnya. Geologi struktur mencakup bentuk permukaan yang juga dibahas pada studi geomorfologi, metamorfisme dan geologi rekayasa. Dengan mempelajari struktur tiga dimensi batuan dan daerah, dapat dibuat kesimpulan mengenai sejarah tektonik, lingkungan geologi pada masa lampau dan kejadian deformasinya.
Geologi struktur sangat diperlukan dalam berbagai bidang. Umumnya geologi struktur diperlukan untuk eksplorasi bumi dan meneliti lapisan struktur bumi serta  bagaimana  struktur  geologi  dalam  suatu  batuan  terbentuk,  khususnya  struktur  dan proses  terbentuknya  lipatan  dan  patahan.  Selain itu,  dengan  mempelajari geologi struktur, kita dapat mengetahui proses kejadian jebakan sumber daya geologi seperti air, minyak bumi, gas, dan mineral lainnya. Dengan mengetahui jenis struktur yang ada,seperti lipatan atau sesar, kita dapat mengetahui keadaan bentuk muka bumi dengan lebih baik.
Berdasarkan paparan yang telah di jelaskan sebelumnya maka kita di tuntut untuk mampu memahami pentingya ilmu pengetahuan geologi struktur dalam kehidupan.
1.2.    BATASAN MASALAH
1.       Pengertian geologi struktur
2.       Aplikasi dan pemanfaatan geologi struktur dalam kehidupan
3.       Keterkaitan atau hubungan antara geologi struktur dengan ilmu lainnya.
1.3.      MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud dibuatnya laporan ini yaitu untuk mencerdaskan dan menunjang mata kuliah yang lainnya.
Tujuan laporan ini yaitu untuk memperdalam mengenai pengertian geologi struktur, aplikasi dan pemanfaatan geologi struktur dalam kehidupan dan keterkaitan atau hubungan antara geologi struktur dengan ilmu lainnya.



















BAB 2
TINJAUAN PUSATAKA
A.           PENGERTIAN GEOLOGI STRUKTUR
Geologi adalah ilmu pengetahuan tentang bumi, mengenai asal, struktur, komposisi, dan sejarahnya (termasuk perkembangan kehidupan), serta proses-proses yang telah menyebabkan keadaan bumi sekarang ini. Dengan belajar ilmu Geologi kita bisa mengetahui segala hal tentang bumi dan isinya.
Geologi struktur adalah ilmu yang mempelajari unsur dari bentuk arsitektur kulit bumi, serta gejala-gejala yang menyebabkan pembentukannya.
Selain itu geologi struktur juga memiliki pengertian yaitu suatu studi mengenai distribusi tiga dimensi tubuh batuan dan permukaannya yang datar ataupun terlipat, beserta susunan internalnya. Geologi struktur mencakup bentuk permukaan yang juga dibahas pada studi geomorfologi, metamorfisme dan geologi rekayasa.
Geologi struktur memiliki pengertian sebagai ilmu yang mempelajari tentang bentuk arsitektur kerak bumi beserta gejala–gejala yang menyebabkan terjadinya perubahan bentuk (deformasi) batuan. Perubahan–perubahan bentuk (deformasi) batuan itulah yang nantinya disebut struktur.
Menurut seorang ahli geologi yang bernama Suharyadi (2004), geologi struktur memiliki pengertian sebagai ilmu yang mempelajari tentang susunan, bentuk, maupun bangun daripada kulit bumi. Geologi dapat dilihat secara langsung maupun dapat pula dilihat secara tidak langsung.
Pengenalan geologi struktur secara tidak langsung dapat dilakukan melalui cara sebagai berikut :
1.       Pemetaan geologi dengan mengukur strike dan dip
2.       Interprestasi peta topografi, yaitu dari kenampakan gejala  struktur sungai, 
pelurusan morfologi dan garis kontur juga pola garis kontur.
3.       Photo udara
4.       Pemboran
5.       Geofisika, berdasarkan sifat–sifat yang dimiliki oleh batuan, yaitu
dengan  metode :
a.       Grafity
b.      Geoelektrik
c.       Seismik
d.      Magnetic
Struktur geologi mempunyai beberapa unsur, diantaranya adalah :
1.       Lipatan
Lipatan adalah penekukan pada batuan, baik dalam batuan sedimen  maupun
batuan metamorf.
2.       Kekar
Kekar adalah suatu retakan pada batuan yang sisinya tidak mengalami 
pergerakan. Kekar dapat terbentuk sebagai :
a.    Kekar Pengkerutan
b.    Kekar Lembaran
c.     Kekar Tektonik
3.       Sesar
Sesar adalah retakan pada batuan yang menimbulkan adanya suatu  pergeseran atau pergerakan antara dua bagian yang retak. Sesar memiliki beberapa macam, yaitu :
a.     Sesar Turun / Normal : bila hanging wall turun
b.    Sesar Naik                 : bila hanging wall naik
4.       Ketidakselarasan
Ketidakselarasan adalah suatu bidang erosi yang memisahkan batuan yang lebih muda dari batuan yang lebih tua.
B.           PEMANFAATAN DAN APLIKASI GEOLOGI STRUKTUR DALAM KEHIDUPAN
Bumi yang kita huni bersama menunjukkan sifat dinamik dan tidak diam, sehingga berakibat timbulnya gejala-gejala alam seperti gerhana matahari dan bulan, gempa bumi, munculnya gunung api, pengangkatan dan penurunan kulit bumi sehingga dihasilkan struktur geologi.
Dampak positif dari dinamika bumi adalah dengan dapat ditemukannya sumberdaya alam batu-batu untuk bangunan, mineral-mineral dalam usaha pertambangan, air, minyak dan gas bumi, batubara, panas bumi untuk pembangkit tenaga listrik. Dampak lainnya adalah adanya bentang alam yang dapat dimanfaatkan untuk tujuan pariwisata, pertanian, kehutanan. Dampak negatifnya adalah berupa terjadinya bencana alam karena gempa bumi, longsoran tanah, dll.
Geologi struktur sebagai cabang ilmu geologi sering diterapkan dalam berbagai aspek keteknikan dan keilmuan seperti dalam eksplorasi minyak bumi, eksplorasi bahan tambang, eksplorasi air tanah, geologi teknik, ilmu kebumian,dll.
Keberadaan struktur geologi pada batuan penyusun kulit bumi dapat dimanfaatkan dalam rekayasa, sehingga menjadi terasa sekali kontribusi struktur untuk membantu peningkatan kesejahteraan umat manusia secara tidak langsung. Struktur yang dapat dikatakan bernilai positif ini, berguna untuk kepentingan tertentu. Berikut dibawah ini beberapa struktur yang dapat berguna untuk manusia.

1.            Antiklin
Dalam eksplorasi minyak bumi, struktur antiklin sampai sekarang banyak dicari karena dapat bertindak sebagai perangkap minyak bumi asalkan ada batuan penutupnya (seal) agar minyak dapat terperangkap dengan baik. Keberadaan struktur tersebut dapat diketahui pada peta struktur kontur.
Jebakan yang antiklinnya melipat ke atas pada lapisan batuan, yang memiliki bentuk menyerupai kubah pada bangunan. Minyak dan gas bumi bermigrasi pada lipatan yang sarang dan pada lapisan yang permeabel, serta naik pada puncak lipatan. Disini, minyak dan gas sudah terjebak karena lapisan yang diatasnya merupakan batuan impermeabel.




2.            Sesar
Sama halnya dengan antiklin, pergeseran pada bidang sesar juga dapat menghasilkan adanya perangkap minyak bumi. Jebakan minyak bumi, banyak ditemukan berasosiasi dengan sesar. Agar minyak dapat terperangkap, maka harus ada batuan yang bertindak sebagai seal seperti batulempung.
Daerah mineralisasi yang merupakan jebakan mineral yang bernilai ekonomis kebanyakan penempati zona sesar, sehingga pencarian jebakan mineral dilakukan di sepanjang zona sesar.
Letak mata air tidak jarang ditemukan pada daerah zona sesar, sehingga pencarian sumber-sumber mata air tanah perlu pula dilakukan pada daerah zona sesar.
Zona sesar adalah merupakan zona di kulit bumi yang batuannya hancur, sehingga batuannya tidak kompak, mudah mengalami geseran/gerakn kalau terjadi gempa bumi yang kuat. Lokasi pembangunan bendung untuk waduk hendaknya tidak direkomendasikan melalui zona sesar tersebut.
Jebakan patahan merupakan patahan yang terhenti pada lapisan batuan. Jebakan ini terjadi bersama dalam sebuah formasi dalam bagian patahan yang bergerak, kemudian gerakan pada formasi ini berhenti dan pada saat yang bersamaan minyak bumi mengalami migrasi dan terjebak pada daerah patahan tersebut, lalu sering kali pada formasi yang impermeabel yang pada satu sisinya berhadapan dengan pergerakan patahan yang bersifat sarang dan formasi yang permeabel pada sisi yang lain. Kemudian, minyak bumi bermigrasi pada formasi yang sarang dan permeabel. Minyak dan gas disini sudah terperangkap karena lapisan tidak dapat ditembus pada daerah jebakan patahan ini.


3.            Kekar
Kekar dapat meningkatkan porositas batuan sehingga kandungan fluida di dalamnya menjadi bertambah. Karena itu, keberadaan kekar sangat diperlukan pada pembentukan batuan reservoir minyak bumi atau air tanah pada sumur dalam atau dangkal.
Keberadaan kekar juga sangat membantu sekali untuk mempermudah penambangan batu untuk bahan bangunan. Dengan adanya kekar pada batuan beku yang masif maka batuan menjadi lebih mudah di belah-belah sehingga para pekerja penambang batu beku dapat melakukan pengambilan batu dengan lebih mudah. 
Aplikasi struktur geologi dalam tahap eksplorasi sangat bermanfaat untuk menemukan adanya sumber daya alam yang tersembunyi di dalam perut bumi ini. Dari struktur lipatan, rekahan, dan patahan dapat ditemukan adanya sumber daya alam yang dapat bermanfaat untuk keperluan hidup sehari-hari
Dalam dunia pertambangan struktur geologi sangat berpengaruh dalam usaha pertambangan khususnya dalam tahap eksplorasi dan usaha perencanaan tambang.

C.           KETERKAITAN ATAU HUBUNGAN ANTARA GEOLOGI STRUKTUR DENGAN ILMU LAINNYA
1)       Untuk mengkaji struktur  geologi dan  tektonik tanpa pengetahuan  tentang  stratigrafi, sedimentologi dan paleontologi  akan menjadi sulit. Ketiga  pengetahuan tersebut  dapat membantu  untuk menjelaskan  kedudukan asal suatu  susunan  batuan. Tafsiran urutan susunan batuan akan lebih mudah dijelaskan melalui bidang pengetahuan tersebut diatas.  
2)       Pengetahuan tentang petrologi dan geokimia dapat membantu dalam menjelaskan asal usul struktur geologi, sedangkan pengetahuan geomorfologi penting untuk mengetahui aktivitas struktur geologi, khususnya aktivitas yang resen. 
3)       Geofsika, oseonografi dan geologi bawah tanah dapat membantu dalam menelaah struktur bawah tanah dan struktur dasar laut.  Dengan kata lain,  geologi struktur sangat  erat kaitannya dengan ilmu-ilmu geologi lainnya. 













BAB 3
PENUTUP
Kesimpulan
Geologi struktur sangat diperlukan dalam berbagai bidang. Umumnya geologi struktur diperlukan untuk eksplorasi bumi dan meneliti lapisan struktur bumi serta  bagaimana  struktur  geologi  dalam  suatu  batuan  terbentuk,  khususnya  struktur  dan proses  terbentuknya  lipatan  dan  patahan.  Selain itu,  dengan  mempelajari geologi struktur, kita dapat mengetahui proses kejadian jebakan sumber daya geologi seperti air, minyak bumi, gas, dan mineral lainnya. Dengan mengetahui jenis struktur yang ada,seperti lipatan atau sesar, kita dapat mengetahui keadaan bentuk muka bumi dengan lebih baik.












DAFTAR PUSTAKA
http://afanmining10.blogspot.com/2012/11/geologi-struktur.html
http://amriyogi.blogspot.com/2014/01/manfaat-mempelajari-geologi-struktur_14.html
modul pembinaan olimpiade kebumian.2011. zainal imron hidayat
http://geologiunpad2010kel3.blogspot.com/2011/10/geologi-struktur_7232.html


ini contoh video jebakan minyak pada struktur geologi






1 komentar:

  1. 888 Casino Resort Spa Reno, NV Jobs - Mapyro
    888 Casino 경상북도 출장안마 Resort Spa Reno is a 춘천 출장안마 casino in Reno, Nevada and is open daily 24 남원 출장안마 hours. The casino's 30000 square 군산 출장샵 foot gaming 하남 출장마사지 space features 200 gaming machines,

    BalasHapus